contoh perbaitan puisi modern-tidak selalu dalam bentuk perbaitan teratur

contoh 1
(contoh dalam bentuk perbaitan tidak teratur)
 
“Nostalgia Angka Gila”
oleh : setiawan aji muhammad


Dan gila
                   Menghampiri

Karena      waktuku
                  
Tersita
          Untukmu


                                                Hilang

Otakku
                            
Untuk angka – angkamu

                  

         
Apa  jadinya
                            
Masa depan
         
Matematika   


contoh 2 
(contoh dalam bentuk paragraph yang pendek)
 
Angel of GOD

Angel of God farewell into the heavens above, for one so beautiful you cannot be hurt by fate. For in the eyes of the holder you were made by the molder.

by : Joe Sandefur 



contoh 3
(contoh perbaitan biasa/yang lazim)


Yang Terampas dan Yang Putus

kelam dan angin lalu mempesiang diriku,
menggigir juga ruang di mana dia yang kuingin,
malam tambah merasuk, rimba jadi semati tugu

di Karet, di Karet (daerahku y.a.d) sampai juga deru dingin

aku berbenah dalam kamar, dalam diriku jika kau datang
dan aku bisa lagi lepaskan kisah baru padamu;
tapi kini hanya tangan yang bergerak lantang

tubuhku diam dan sendiri, cerita dan peristiwa berlalu beku

1949

Tidak ada komentar:

Posting Komentar